Nasib Malaysia Airlines MH370 dan 239 orang di dalamnya akhirnya diumumkan Senin malam. Pesawat Boeing 777-200ER itu dinyatakan berakhir di Samudera Hindia sebelah selatan. Tak ada satupun yang selamat.
Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengungkapkan, kesimpulan tersebut didasarkan pada analisis yang dilakukan perusahaan penyedia data satelit Inmarsat — yang menggunakan teknik baru untuk mendeteksi pergerakan pesawat dan di mana ia berakhir.
Lembaga Inggris, Air Accidents Investigation Branch, yang menyelidiki insiden serius pesawat udara sipil, juga ikut andil.
Bagaimana data satelit bisa mengungkap nasib pesawat yang bangkainya belum lagi ditemukan?
Kepada BBC, Inmarsat mengaku memberikan sejumlah data anyar pada Air Accidents Investigation Branch (AAIB) Minggu lalu. Dengan menekankan, bahwa informasi-informasi tersebut harus dicek kembali sebelum diumumkan ke publik.